Temui Pramono, Alzi Berambisi Wujudkan Jakarta Menjadi Ramah Bagi Lansia dan Demensia

Ketua Yayasan Alzheimer Indonesia (Alzi), Dy Suharya, bertemu dengan Gubernur Jakarta, Pramono Anung, di Balai Kota Jakarta pada Rabu, 25 Maret 2025. Mereka membahas penguatan kerjasama untuk menjadikan Jakarta sebagai kota ramah lansia dan ramah demensia.

Poin Penting:

• Kerjasama yang Berkelanjutan: Alzi bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak tahun 2013. Gubernur Pramono Anung menegaskan komitmennya melalui berbagai instansi seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kepala Monas, dan Dinas Pariwisata untuk menciptakan lingkungan yang mendukung.

• Edukasi dan Promosi Kesehatan: Fokus kerjasama adalah meningkatkan kualitas hidup lansia dan orang dengan demensia melalui edukasi tentang gaya hidup sehat. Langkah-langkah termasuk penanganan lansia hilang dengan melibatkan “Pasukan Ungu” sejak tahun 2015.

• Peringatan Bulan Alzheimer Dunia: Monas akan disinari cahaya ungu pada September sebagai simbol kampanye kesadaran Alzheimer. Informasi mengenai 10 gejala Alzheimer akan ditampilkan di layar LED di berbagai titik Jakarta, seiring dengan upaya meningkatkan pemahaman masyarakat.

• Peran Abang None Jakarta: Alzi berencana melibatkan Abang None Jakarta untuk meningkatkan pemahaman anak muda tentang Alzheimer dan peran mereka dalam merawat lansia.

• Dukungan Pemerintah: Pemerintah Jakarta menyediakan dementia care pathway, melalui program “Pasukan Putih”, untuk menangani lansia dengan risiko demensia. Dukungan juga diberikan melalui peluncuran Kartu Lansia Jakarta (KLJ) dan berbagai inisiatif lainnya.

• Perhatian Khusus: Seiring dengan peningkatan jumlah lansia akibat angka harapan hidup yang bertambah, perlu adanya perhatian khusus dalam layanan kesehatan dan edukasi kepada keluarga lansia untuk mencegah kelelahan mental akibat tekanan merawat.

Dalam upaya menciptakan lingkungan yang sesuai, kerjasama lintas sektor dan partisipasi aktif berbagai pihak diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lansia dan orang dengan demensia di Jakarta.